Kunci Sukses Lulus Ujian CCNA Tanpa Kursus

Perasaan sebelum lulus ujian CCNA adalah susah sekali untuk bisa mewujudkannya, lebih banyak pesimisnya dari pada optimis. Ditambah lagi dengan tekad untuk tidak mau ikut kursusnya, selain karena kursusnya mahal, alasan lainnya adalah ingin membuktikan bahwa CCNA bisa didapat dengan belajar sendiri.

Belajar sendiri sebenarnya tidak ada masalah, yang jadi masalah adalah sejauh mana tingkat keyakinan dan konsistensi kita dengan keputusan untuk belajar sendiri.

Berikut ini adalah kunci sukses dalam meraih sertifikat CCNA tanpa melalui kursus atau lembaga pendidikan.

1.    Persiapkan diri anda dengan bahan atau materi ujian CCNA 640-802.

Saat pertama kali berencana untuk mengambil sertifikat CCNA, yang saya lakukan adalah mencari tahu bahan atau materi apa yang biasa diajarkan oleh learning center atau tempat kursus untuk CCNA. Rata-rata materi pelajarannya sama.

Cek di sini  http://brainmatics.com/. Bandingkan dengan pengetahuan yang anda miliki saat ini, apakah anda cukup familiar dengan daftar materi yang diajarkan tersebut? Jika tidak begitu familiar atau ragu-ragu maka sebaiknya anda mempersiapkan diri dengan pelajaran dasar networking yang lebih fundamental. Jujurlah pada diri sendiri dan tidak usah berkecil hati karena dengan pemahaman yang baik akan ilmu dasar adalah modal yang paling berharga.

2.    Persiapan untuk belajar.

Setelah yakin dengan kemampuan anda maka langkah selanjutnya adalah menyiapkan sumber ilmu terkait dengan CCNA. Sumber ilmu ada dua yaitu buku dan internet. Yang paling utama adalah buku. Selama persiapan CCNA saya hanya membekali diri dengan 2 buah buku.

CCNA 640-802 (7th Edition) Todd Lammle, edisi terbarunya adalah edisi 7 namun edisi ke enam-nya menurut saya lebih berbobot, edisi 7 hanya penambahan saja terutama untuk materi Wireless IEEE 802.11, sisanya ada beberapa revisi atau perubahan yang dilakukan oleh CISCO.

Buku yang kedua adalah CCNA Study Guide Exam 640-802 karangan Richard Deal, edisinya kurang jelas tapi usahakan edisi terbaru. Buku Richard Deal sebenarnya adalah bahan pembanding bagi bukunya Todd Lammle edisi ke 6. Karena banya soal-soal yang keluar langsung dibahas pada bukunya Richard Deal, sedang si Todd Lammle lebih fokus pada teori dan prinsip networking secara umum dan juga networking ala Cisco. Pada edisi ke 7, Todd Lammle banyak melengkapi materi bukunya yang hampir sama dengan bukunya Richard Deal.

Untuk prakteknya gunakan packet tracer atau simulator lainnya, Versinya tidak usah yang terbaru. Yang penting bisa buat simulasi VLAN, OSPF, STP, Router On Stick, EIGRP, RIP, Access List Control, Static Routing dan NAT. Dan hasil konfigurasi kita bisa disimpan.

3.    Proses Belajar.

Belajar sendiri beda dengan ketika kita mengikuti kursus. Pengalaman saya adalah dalam sehari usahakan paling sedikit 2 jam untuk membaca dan paling tidak satu bab dan lanjutkan dengan mengerjakan contoh soal yang ada dibuku. Saran saya usahakan semua bab diselesaikan dan jangan menghafal. Setelah semua dibaca ulangi lagi pada bagian yang dirasa sulit untuk dipahami.

Karena bukunya dalam bahasa inggris, lengkapi diri anda dengan kamus, jika ada kata atau kalimat yang tidak anda pahami segeralah cari terjemahannya. Pada awalnya membaca buku bahasa inggris sangat susah bagi yang tidak terbiasa. Namun setelah melewati seminggu maka kita akan terbiasa.

Biasakan juga memahami soal-soal latihannya, pastikan jawaban anda sudah tepat dengan melihat penjelasan atas jawaban soal yang ada dibuku. Biasanya kita yakin bahwa jawaban kita sudah sangat tepat namun ternyata salah, cek pada penjelasannya dan pahami mengapa jawaban kita salah.

4.    Praktek  konfigur switch dan router.

Jangan kecewa meski yang anda hadapi cuma program simulator, alasannya adalah saat ujian nanti, untuk soal konfigur router atau switch, kita hanya menggunakan simulator saja dan tidak menggunakan perangkat benaran. Mulailah dari perintah-perintah dasar, pelajari juga bagian di saat router atau switch Cisco dinyalakan atau istilahnya POST. Apa saja yang terlihat pada tampilan.

Untuk yang baru pertama praktek atau menggunakan simulator, buatlah dua buah LAN yang terhubung dengan satu router. Simpan konfigurasi kita setelah selesai praktek.

Siapkan juga buku pegangan disamping karena jika anda lupa atau bingung dengan perintah-perintahnya maka langsung bisa melihat ke buku. Perintah-perintah tertentu yang ada dibuku kadang-kadang tidak bisa dijalankan oleh program simulator tetapi hanya bisa dijalankan dengan perangkat benaran, buat saya hal itu tidak terlalu dipermasalahkan karena biasanya perintah tersebut hanya sekedar perintah tambahan yang tidak atau jarang ditanyakan saat ujian. Intinya adalah perintah utamanya bisa jalan.

Teruslah bersemangat. Belajar CCNA secara otodidak membutuhkan mental baja.

5.    Persiapan Ujian

Untuk ujian persiapan yang perlu dilakukan adalah latihan soal dan ikuti update terkini tentang perkembangan terbaru dari  soal-soal ujian CCNA di website http://www.examcollection.com/ dan http://www.9tut.com/ . Biasakan terus untuk mengulang contoh soal dan bandingkan penjelasan atau jawaban soal pada exam collection dan 9tut.com.

Untuk biayanya adalah sebesar 290USD ditambah lagi dengan biaya administrasi dari tempat penyelenggara ujian, Totalnya sekitar 300-an USD. Jangan terlalu terbebani soal biaya, segala sesuatu butuh pengorbanan, itu hal yang biasa bagi orang yang mau maju. 

Sukses dan gagal ada ditangan anda, tentukan pilihan anda, hadapi konsekuensinya dan hadapi masalah yang ada. Semoga sukses.