Komputer PC Desktop, Belum Saatnya Untuk Ditinggalkan

Setelah laptop saya, merk HP G42 sudah tervonis tidak bisa dipakai lagi, ataupun kalo mau diservice dengan satu syarat harus diganti chip VGA-nya seharga 800 ribu rupiah ditambah bonus ketidakpastian berapa lama laptop tersebut masih bisa dipakai, maka kemudian yang terlintas adalah segera beralih kembali ke komputer PC desktop mode, terserah apa kata orang( hahaaxixixixi�..).
 Dana buat beli laptop baru sangat tipis, masa pakai laptop buatan jaman sekarang paling-paling 2-3 tahun sudah rusak, model dan speknya sudah jadul, ketinggalan jaman. Meski desktop PC akan berlaku sama seperti kondisi laptop 2 -3 tahun kemudian, tetapi  model dan spek desktops masih bisa diupgrade secara bertahap tanpa harus langsung tervonis LEMBIRU alias lempar beli baru.

Posting ini tidak sedang membahas kelebihan laptop dibanding PC terutama terkait dengan tinggkat kepraktisannya ( anak kecil juga tahu kalau laptop lebih praktis dari PC ), saya coba berbagi tentang alasan dan fakta apa saja yang harus dipertimbangkan untuk tetap menggunakan komputer desktop.

1.    Harga Yang Murah
Harga desktop lebih murah dengan spek yang lebih bagus jika dibandingkan dengan laptop. Akan tetapi harga murah sebuah desktop tidak berlaku bagi anda para pencinta game. Untuk memainkan game terbaru yang butuh resolusi gambar yang besar, kecepatan processor yang tinggi, memory buffering yang besar maka harga bukanlah masalah alias dana yang disiapkan harus besar.
Murah mahalnya sebuah PC desktop tergantung dari kemampuan kita menahan nafsu saat memutuskan apa kebutuhan yang pas buat kita. Selisih harga 100 atau 200 ribu rupiah pada tiap komponen dari sebuah komputer akan berdampak pada keseluruhan harga.

2.    Usia Pemakaian
Lamanya pemakaian sebuah komputer Desktop cukup lama dan bisa bertahan lebih dari 10 tahun. Pemakaian yang biasa-biasa saja, seperti untuk office, keperluan belajar dan sekolah bagi anak-anak, turut menentukan lamanya usia komputer.
Meskipun secara fungsi masih bisa berjalan dengan baik, keputusan untuk tidak menggunakan sebuah type dari komputer desktop adalah lebih karena model dan teknologi yang tidak sesuai selera lagi si pemakainya sehingga butuh segera di-upgrade.

3.    Modular
Komponen hardware dari komputer desktop sifatnya modular artinya komponen-komponen yang membentuk satu kesatuan dari sebuah sistem komputer terdiri atas bagian-bagian yang terpisah-pisah satu sama lain.
Dan hal ini yang memjadikan komponen dari sebuah komponen dari komputer desktop bisa diganti secara mudah jika terjadi kerusakan atau untuk keperluaan upgrade. Bandingkan dengan komputer jenis laptop, komponen laptop susah dicari, harganya mahal dan sangat sulit untuk dibongkar pasang harus dengan bantuan jasa teknisinya jika anda tidak mau ambil resiko.

4.    Sangat siap menghadapi Perkembangan Teknologi Hardware Komputer yang serba cepat.
Pemilihan spek komputer desktop yang tepat dengan mempertimbangkan perkembangan update terbaru terhadap komponen pada komputer dektop membuat desktop mudah untuk update secara per komponen yang berdampak pada seluruh sistem. Bandingkan dengan komputer laptop yang sulit sekali mendapatkan spare part.

5.    Konsumsi daya listrik
Memang untuk urusan pemakaian daya listrik komputer desktop belum bisa mengalahkan laptop. Tetapi seiring perkembangan jaman, saat ini sudah ada komputer desktop dengan jenis processor dan komponen lainnya seperti hardisk yang hemat energy.

Kelebihan komputer laptop memang terletak pada sisi kepraktisannya dan mobilitas, namun komputer jenis desktop masih lebih baik jika ditinjau dari sisi harga yang lebih murah dengan spesifikasi yang lebih baik, usia pemakaian yang lebih lama dan lebih gampang disesuaikan dengan perkembangan teknologi.

Sumber Gambar: http://www.flickr.com/photos/yourdon/3405811164/