VPS atau virtual private server adalah server yang secara fisik yang terdiri atas satu buah hardware namun dengan menggunakan terknologi virtulisasi maka satu unit hardware dari server tersebut bisa memberikan layanan layaknya beberapa server namun tetap dengan menggunakan fisik hardware yang sama.
VPS merupakan teknologi yang digunakan oleh penyedia jasa cloud computing dalam memberikan layanan kepada pelanggannya. Intinya dengan VPS pelanggan Cloud Computing seperti benar-benar menggunakan dan mengakses sebuah server benaran atau nyata secara fisik.
Cloud computing dengan VPS-nya adalah pilihan yang memiliki potensi untuk membantu sebuah perusahan dalam mengelola bisnisnya terutama yang terkait dengan urusan IT secara efisien. Berikut ini adalah jenis-jenis layanan yang ditawarkan oleh Cloud Computing.
1. Infrastructure as a Service (IaaS)
Model layanan ini menawarkan kepada pelanggan bahwa semua hal yang berhubungan dengan infrastruktur disediakan oleh penyedia Cloud. Segala sumber daya dan pelayanan seperti media penyimpanan, jaringan, aplikasi perangkat lunak dan sistem operasi disediakan oleh penyedia jasa cloud computing.
Meskipun konsumen hanya tinggal menggunakannya saja namun mereka tetap dapat mengontrol sistem operasi, penyimpanan, dan juga pemakaian aplikasi.
Layanan IaaS cocok digunakan untuk palanggan yang tidak memiliki cukup biasa untuk pengaadaan dan pemeliharaan infrastruktur operasional. Hal ini juga dapat dimanfaatkan oleh perusahaan sebagai infrastruktur sementara atau infrastruktur cadangan.
2. Software as Service (SaaS)
Model layanan ini untuk menyediakan dan memberi dukungan secara software terutama yang terkait dengan libraries, tools dan services. Konsumen tidak memiliki kontrol apapun terhadap sistem operasi, jaringan, server, dan media penyimpanan. Namun pelanggan masih dapat mengontrol pengaturan dan konfirgurasi dari hosting aplikasi.
SaaS cocok dipakai oleh pelanggan yang membutuhkan akses secara mobile dan juga melalui web. Layanan ini juga cocok untuk perusahaan yang hanya membutuhkan software khusus untuk mendukung kegiatan bisnis mereka.
3. Platform as a Service (PaaS)
PaaS merupakan layanan cloud yang menawarkan framework bagi aplikasi dan hardware architecture. Pelanggan yang menggunakan layanan model PaaS dapat mengembangkan software melalui pemafanfaatan sistem libraries dan tools yang disiapkan oleh penyedia jasa Cloud.
Konsumen bertanggung jawab atas pengaturan konfigurasi dan distribusi perangkat lunak. Host, dalam hal ini cloud provider hanya bertanggung jawab atas tersedianya layanan dasar seperti server, jaringan dan penyimpanan. Layanan PaaS paling baik digunakan atau dipakai oleh perusahaan software house atau pembuat dan pengembang aplikasi.
Semoga berguna.
Sumber gambar: Jamesduval2
VPS merupakan teknologi yang digunakan oleh penyedia jasa cloud computing dalam memberikan layanan kepada pelanggannya. Intinya dengan VPS pelanggan Cloud Computing seperti benar-benar menggunakan dan mengakses sebuah server benaran atau nyata secara fisik.
Cloud computing dengan VPS-nya adalah pilihan yang memiliki potensi untuk membantu sebuah perusahan dalam mengelola bisnisnya terutama yang terkait dengan urusan IT secara efisien. Berikut ini adalah jenis-jenis layanan yang ditawarkan oleh Cloud Computing.
1. Infrastructure as a Service (IaaS)
Model layanan ini menawarkan kepada pelanggan bahwa semua hal yang berhubungan dengan infrastruktur disediakan oleh penyedia Cloud. Segala sumber daya dan pelayanan seperti media penyimpanan, jaringan, aplikasi perangkat lunak dan sistem operasi disediakan oleh penyedia jasa cloud computing.
Meskipun konsumen hanya tinggal menggunakannya saja namun mereka tetap dapat mengontrol sistem operasi, penyimpanan, dan juga pemakaian aplikasi.
Layanan IaaS cocok digunakan untuk palanggan yang tidak memiliki cukup biasa untuk pengaadaan dan pemeliharaan infrastruktur operasional. Hal ini juga dapat dimanfaatkan oleh perusahaan sebagai infrastruktur sementara atau infrastruktur cadangan.
2. Software as Service (SaaS)
Model layanan ini untuk menyediakan dan memberi dukungan secara software terutama yang terkait dengan libraries, tools dan services. Konsumen tidak memiliki kontrol apapun terhadap sistem operasi, jaringan, server, dan media penyimpanan. Namun pelanggan masih dapat mengontrol pengaturan dan konfirgurasi dari hosting aplikasi.
SaaS cocok dipakai oleh pelanggan yang membutuhkan akses secara mobile dan juga melalui web. Layanan ini juga cocok untuk perusahaan yang hanya membutuhkan software khusus untuk mendukung kegiatan bisnis mereka.
3. Platform as a Service (PaaS)
PaaS merupakan layanan cloud yang menawarkan framework bagi aplikasi dan hardware architecture. Pelanggan yang menggunakan layanan model PaaS dapat mengembangkan software melalui pemafanfaatan sistem libraries dan tools yang disiapkan oleh penyedia jasa Cloud.
Konsumen bertanggung jawab atas pengaturan konfigurasi dan distribusi perangkat lunak. Host, dalam hal ini cloud provider hanya bertanggung jawab atas tersedianya layanan dasar seperti server, jaringan dan penyimpanan. Layanan PaaS paling baik digunakan atau dipakai oleh perusahaan software house atau pembuat dan pengembang aplikasi.
Semoga berguna.
Sumber gambar: Jamesduval2