Saya tidak langsung bertanya pelajaran apa saja yang mesti menggunakan komputer, pertanyaan saya kemudian adalah: Apa saja program atau aplikasi yang dipakai? Si anak lalu memberikan jawaban detail bahwa komputer di sekolahnya menggunakan Operating sistem Windows 8, aplikasi yang dipakai adalah Photoshop dan CorellDraw. Sang bapak langsung menimpali bahwa kalau bisa anaknya pakai Laptop dan OS dan program-program -nya disamakan saja dengan komputer yang ada di sekolahnya.
Selanjutnya tinggal menentukan komputer jenis apa yang cocok, cocok dari segi harga dan cocok dari sisi spek. Berikut adalah pertimbangan yang saya buat untuk menentukan komputer mana yang harus dibeli untuk si anak.
BACA JUGA Cara Settings Bios Mudah
1. Jenis desktop atau Laptop
Anak jaman sekarang lebih memilih laptop yang simple, gampang dibawa ke mana-mana. Sulit memang meyakinkan pengguna komputer jaman sekarang untuk memilih desktop dari pada laptop. Meskipun sudah diberi penjelasan bahwa dengan dana yang sama besar kita bisa mendapatkan komputer destop dengan kemampuan, terutama kecepatan processor, yang jauh lebih tinggi dari sebuah laptop.
Saya sendiri secara pribadi lebih memilih sebuah desktop untuk dibelikan kepada anak yang masih sekolah dari pada notebook atau laptop alasanya adalah:
a. Desktop lebih murah.
b. Dekstop tidak mudah dipindah-pindahkan sesuka hati dan lebih terhindar dari kemungkinan rusak karena sering berpindah-pindah.
c. Anak-anak, dari SD sampai bahkan SMA belum memilki pengetahuan yang baik dalam menjaga perangkat dari kerusakan hardware akibat benturan dan tumpahan air.
d. Anak-anak sering menggunakan laptop dengan posisi tubuh yang kurang baik bagi perkembangan struktur tulang mereka, sambil telungkup berlama-lama dan berada pada posisi duduk yang tidak sempurna. Jika menggunakan desktop anak-anak terpaksa harus duduk dengan posisi yang ideal.
e. Dengan desktop, apa yang dilakukan anak selama berkomputer lebih mudah diawasi secara langsung oleh orang tua.
2. Perkembangan Program aplikasi komputer yang serba cepat
Perkembangan OS dan aplikasi atau program komputer yang berubah secara cepat memaksa hardware komputer pun untuk berubah secara cepat mengikuti perkembangan tersebut. Akhirnya adalah tuntutan untuk mengganti hardware adalah hal yang mutlak untuk dilakukan.
Komputer jenis laptop, tidak bisa mengganti bagian-bagian pentingnya seperti processor tanpa harus mengganti bagian yang lain seperti motherboard-nya. Sampai dengan saat ini belum ada laptop yang sifatnya modular seperti halnya desktop yang bisa dengan mudah mengganti processornya tanpa harus mengganti bagian lainnya.
3. Kinerja vs Tampilan
Bagi anak jaman sekarang tampilan adalah nomor satu, performa atau kinerja nomor sekian. Sebenarnya, untuk urusan komputer penampilan adalah nomor sekian, kinerja komputer adalah yang utama. Penampilan sebagus apapun tapi hanya bisa dipakai untuk mendengar musik dan menonton film, untuk apa? Smartphone juga bisa, bahkan lebih bagus, harga lebih murah. Komputer yang ideal haruslah bisa menjalankan fungsi komputasi mulai dari apliasi office sampai program-program berat dengan kecepatan sekencang mungkin.
4. Orang tua Vs Anak
Bagi saya putusan adalah di tangan orang tua, bukan di tangan anak. Memilih dan menentukan komputer jenis apa yang tepat bagi anak-anak adalah hak prerogative orang tua. Sebelum keputusan itu diambil tentunya akan jauh lebih baik jika didiskusikan terlebih dahulu dengan orang yang paham soal komputer.
Semoga berguna
Sumber gambar: https://www.flickr.com/photos/earlg/186451367/iluct