Aturan dalam berkomunikasi yang diwakilkan oleh protocol sangat erat kaitannya dengan lapisan OSI model, hampir di setiap lapisan dari OSI model terdapat aturan atau protocol yang mengatur tentang proses atau penanganan terhadap data yang akan dikirim.
Pada masing-masing layer atau lapisan dari OSI layer terdapat protocol. Protocol di tiap layer bisa dikatakan terpisah atau tidak terkait langsung dengan protocol pada layer atau lapisan lainnya. Bisa dikatakan bahwa perubahan dari sebuah protocol pada lapisan fisik tidak berpengaruh kepada proses yang terjadi pada lapisan Network.
Berikut adalah hal-hal yang mesti dipahami tentang protocol dalam dunia networking.
1. Arti dan Peran dari Protocol
Protocol memiliki peran yang penting dalam mengatur komunikasi antara dua komputer atau perangkat dalam jaringan. Protocol bukan software ataupun hardware.
Protocol adalah aturan-aturan atau metode tentang bagaimana data yang akan dikirim diperlakukan pada tiap-tiap layer atau lapisan dalam proses komunikasi tersebut.
2. Beda layer, Beda Protocol
Pada tiap-tiap lapisan OSI terdapat aturan yang berbeda. Aturan atau protocol pada tiap layer tidak mengatur layer lainnya. Jadi setiap layer memiliki aturan masing-masing.
3. Internet Protocol dan Network Layer
Internet Protocol atau IP, IP adalah protocol dari sistem DoD model bukan OSI model, tepatnya pada Internet Layer dari DoD Model. IP jika dikaitkan dengan OSI layer menempati layer dari Network layer. IP merupakan protocol yang berisikan aturan tentang sistem pengalamatan pada sebuah komputer yang terhubung ke jaringan. Sistem pengalamatan pada IP address sifatnya software atau logika, artinya setiap alamat IP dari komputer bisa diganti-ganti. Bedakan dengan MAC address yang sifatnya hardware atau fisik sehingga tidak bisa diganti-ganti.
4. Antara Port, TCP dan UDP
TCP dan UDP fungsinya sama yaitu mengatur bagaimana format data bisa dikirim dengan sistem atau proses yang seefisien dan sehandal mungkin. TCP dan UDP mengubah data dengan membaginya menjadi segment. Beda antara TCP dan UDP adalah pada kehandalannya. TCP lebih handal dalam mengimkan data ke tujuan dibandingkan dengan UDP. Kedua jenis protocol ini menggunakan angka yang dikenal sebagai port number untuk menandai apakah data tersebut adalah TCP atau UDP, atau dengan kata lain fungsi port number adalah membedakan mana segment data milik dari TCP dan mana yang milik UDP.
5. Antara Port Number dan Application Layer Protocol
Selain menandakan TCP atau UDP, Port number juga mengidentifikasi protocol dari layer aplikasi. Port 21 menandakan bahwa port tersebut adalah milik protocol aplikasi FTP dan menggunakan sistem TCP dalam mentransfer data. Port 23 menandakan data segment yang dikirim adalah berupa TCP protocol dan merupakan protocol telnet.
Port 69 menyatakan bahwa data segment menggunakan metode UDP dan berisikan protocol TFTP.